PERBEDAAN NYERI PERSALINAN KALA 1 FASE AKTIF SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN TEKNIK REBOZO

Diah Kumala, Ni Luh (2025) PERBEDAAN NYERI PERSALINAN KALA 1 FASE AKTIF SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN TEKNIK REBOZO. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Kebidanan 2025.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Download (652kB)
	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (260kB)
	Text BAB II TINJUAN PUSTAKA.pdf Download (383kB)
	Text BAB III KERANGKA KONSEP.pdf Download (302kB)
	Text BAB IV METODE PENELITIAN.pdf Download (371kB)
	Text BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Download (344kB)
	Text BAB VI PENUTUP.pdf Download (246kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (189kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

Abstract

THE DIFFERENCES IN LABOR PAIN DURING THE FIRST STAGE ACTIVE PHASE BEFORE AND AFTER THE REBOZO TECHNIQUE Study conducted at the independent midwifery practin of Yan mona fridayanthi, a.md.keb ABSTRACT Unmanageable labor pain can lead to prolonged labor and pose numerous life-threatening complications for both the mother and the fetus. Efforts can be made to manage labor pain and optimize labor duration through complementary therapies, one of which is the rebozo technique. This study aims to determine the difference in labor pain during the first stage of active labor before and after the application of the rebozo technique. This study employs a pre-experimental design with a one-group pretest-posttest approach. The sampling technique uses a non-probability method with incidental sampling, involving 30 respondents. The research instrument utilizes the Numeric Rating Scale (NRS) before and after the intervention. The study was conducted from July 16, 2025, to August 16, 2025. The analysis results showed that the average pain level before the intervention was 8.4 and decreased to 6.4 after the intervention. Bivariate analysis using the Wilcoxon test yielded a Z-score of -4.993b and a p-value <0.001 (p < 0.05), indicating a significant difference in the intensity of labor pain during the active phase of the first stage of labor before and after the application of the rebozo technique. In conclusion, the rebozo technique is effective in reducing labor pain during the active phase of the first stage of labor and can be utilized as an alternative method for managing labor pain. Keywords: Labor pain, active phase of the first stage of labor, rebozo technique PERBEDAAN NYERI PERSALINAN KALA 1 FASE AKTIF SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN TEKNIK REBOZO Studi dilakukan di Praktek Mandiri Bidan Yan Mona Fridayanthi, A.Md.Keb ABSTRAK Nyeri persalinan yang tidak dapat diatasi akan menyebabkan partus berlangsung lama dan akan menimbulkan banyak indikasi yang membahayakan jiwa ibu dan janin. Upaya yang dapat dilakukan untuk manajemen asuhan pada nyeri persalinan dan optimalisasi lama persalinan dengan terapi komplementer yang salah satunya yaitu teknik rebozo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan nyeri persalinan kala 1 fase aktif sebelum dan sesudah di berikan teknik rebozo. Penelitian ini menggunakan desain pre-eksperimental dengan pendekatan one group pretest-posttest. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode non probability sampling dengan teknik insidental sampling sebanyak 30 responden. Instrumen penelitian menggunakan Numeric Rating Scale (NRS) sebelum dan sesudah dilakukan intervensi. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 16 Juli 2025 sampai 16 Agustus 2025. Hasil analisis menunjukkan bahwa rata-rata nyeri sebelum intervensi adalah 8,4 dan setelah intervensi menurun menjadi 6,4. Hasil analisis bivariat menggunakan uji Wilcoxon didapatkan nilai Z sebesar -4.993b dan nilai p-value <0,001 (p < 0,05) yang artinya terdapat perbedaan bermakna pada intensitas nyeri persalinan kala I fase aktif sebelum dan sesudah diberikan teknik rebozo. Kesimpulannya, teknik rebozo efektif dalam menurunkan nyeri persalinan kala I fase aktif sehingga dapat dimanfaatkan sebagai alternatif untuk menangani nyeri persalinan. Kata Kunci: Nyeri persalinan, kala I fase aktifI, teknik rebozo

Actions (login required)

View Item