GAMBARAN KADAR ASAM URAT PADA PETANI DI DESA SELABIH KECAMATAN SELEMADEG BARAT KABUPATEN TABANAN

Nurani, Ni Kadek Winda (2024) GAMBARAN KADAR ASAM URAT PADA PETANI DI DESA SELABIH KECAMATAN SELEMADEG BARAT KABUPATEN TABANAN. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Teknologi Laboratorium Medis 2024.

[img] Text (Karya Tulis Ilmiah 2024)
Halaman Depan.pdf

Download (701kB)
[img] Text (Karya Tulis Ilmiah 2024)
BAB I Pendahuluan.pdf

Download (131kB)
[img] Text (Karya Tulis Ilmiah 2024)
BAB II Tinjauan Pustaka.pdf

Download (148kB)
[img] Text (Karya Tulis Ilmiah 2024)
BAB III Kerangka Konsep.pdf

Download (136kB)
[img] Text (Karya Tulis Ilmiah 2024)
BAB IV Metode Penelitian.pdf

Download (267kB)
[img] Text (Karya Tulis Ilmiah 2024)
BAB V Hasil dan Pembahasan.pdf

Download (159kB)
[img] Text (Karya Tulis Ilmiah 2024)
BAB VI Kesimpulan dan Saran.pdf

Download (6kB)
[img] Text (Karya Tulis Ilmiah 2024)
Daftar Pustaka.pdf

Download (230kB)
[img] Text (Karya Tulis Ilmiah 2024)
Lampiran - Lampiran.pdf

Download (2MB)

Abstract

OVERVIEW OF URIC ACID LEVELS IN FARMERS IN SELABIH VILLAGE, WEST SELEMADEG DISTRICT TABANAN REGENCY ABSTRACT “The final byproduct of purine breakdown, uric acid helps cell regeneration and has antioxidant properties. However, uric acid crystals can accumulate in the joints and cause discomfort and inflammation if uric acid levels in the body are higher than normal. High physical activity and poor working posture put farmers in Selabih Village, West Selemadeg District, Tabanan Regency, at high risk of contracting gout. The aim of this study was to characterize gout disease in farmers in this village. Uric acid levels were measured in this study using Point of Care Testing (POCT) instruments and survey methodology. Six (60%) of the ten farmers surveyed at the initial stage had high uric acid levels, while four (40%) had normal uric acid levels. A person's age, gender, BMI, diet, and lifestyle can all contribute to increased uric acid levels. These results are in accordance with the 2013 and 2018 Basic Health Research research data which shows that gout is often suffered by workers, fishermen and farmers. This study emphasizes how important it is to monitor health and manage gout risk factors. To reduce the prevalence of gout among farmers in Selabih Village, the findings of this research are believed to be the basis for more effective health treatment." Keywords: farmers, uric acid GAMBARAN KADAR ASAM URAT PADA PETANI DI DESA SELABIH KECAMATAN SELEMADEG BARAT KABUPATEN TABANAN ABSTRAK “Produk sampingan akhir dari pemecahan purin, asam urat membantu regenerasi sel dan memiliki sifat antioksidan. Namun kristal asam urat dapat menumpuk di persendian dan menyebabkan rasa tidak nyaman serta peradangan jika kadar asam urat dalam tubuh lebih tinggi dari biasanya. Tingginya aktivitas fisik dan postur kerja yang buruk membuat petani di Desa Selabih, Kecamatan Selemadeg Barat, Kabupaten Tabanan, berisiko tinggi tertular penyakit asam urat. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengkarakterisasi penyakit asam urat pada petani di desa ini. Kadar asam urat diukur pada penelitian ini menerapkan instrumen Point of Care Testing (POCT) dan metodologi survei. Enam (60%) dari sepuluh petani yang disurvei pada tahap awal berkadar asam urat tinggi, sedangkan empat (40%) berkadar asam urat normal. Usia, jenis kelamin, BMI, masakan, dan cara hidup seseorang semuanya dapat berkontribusi terhadap peningkatan kadar asam urat. Hasil ini sesuai dengan data penelitian Riset Kesehatan Dasar tahun 2013 dan 2018 yang menampakkan bahwasanya penyakit asam urat banyak diderita oleh pekerja, nelayan, dan petani. Studi ini menekankan betapa pentingnya memantau kesehatan dan mengelola faktor risiko asam urat. Untuk menurunkan prevalensi penyakit asam urat di kalangan petani di Desa Selabih, temuan penelitian ini diyakini dapat menjadi landasan pengobatan kesehatan yang lebih ampuh”. Kata Kunci : petani, asam urat

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: OVERVIEW OF URIC ACID LEVELS IN FARMERS IN SELABIH VILLAGE, WEST SELEMADEG DISTRICT TABANAN REGENCY ABSTRACT “The final byproduct of purine breakdown, uric acid helps cell regeneration and has antioxidant properties. However, uric acid crystals can accumulate in the joints and cause discomfort and inflammation if uric acid levels in the body are higher than normal. High physical activity and poor working posture put farmers in Selabih Village, West Selemadeg District, Tabanan Regency, at high risk of contracting gout. The aim of this study was to characterize gout disease in farmers in this village. Uric acid levels were measured in this study using Point of Care Testing (POCT) instruments and survey methodology. Six (60%) of the ten farmers surveyed at the initial stage had high uric acid levels, while four (40%) had normal uric acid levels. A person's age, gender, BMI, diet, and lifestyle can all contribute to increased uric acid levels. These results are in accordance with the 2013 and 2018 Basic Health Research research data which shows that gout is often suffered by workers, fishermen and farmers. This study emphasizes how important it is to monitor health and manage gout risk factors. To reduce the prevalence of gout among farmers in Selabih Village, the findings of this research are believed to be the basis for more effective health treatment." GAMBARAN KADAR ASAM URAT PADA PETANI DI DESA SELABIH KECAMATAN SELEMADEG BARAT KABUPATEN TABANAN ABSTRAK “Produk sampingan akhir dari pemecahan purin, asam urat membantu regenerasi sel dan memiliki sifat antioksidan. Namun kristal asam urat dapat menumpuk di persendian dan menyebabkan rasa tidak nyaman serta peradangan jika kadar asam urat dalam tubuh lebih tinggi dari biasanya. Tingginya aktivitas fisik dan postur kerja yang buruk membuat petani di Desa Selabih, Kecamatan Selemadeg Barat, Kabupaten Tabanan, berisiko tinggi tertular penyakit asam urat. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengkarakterisasi penyakit asam urat pada petani di desa ini. Kadar asam urat diukur pada penelitian ini menerapkan instrumen Point of Care Testing (POCT) dan metodologi survei. Enam (60%) dari sepuluh petani yang disurvei pada tahap awal berkadar asam urat tinggi, sedangkan empat (40%) berkadar asam urat normal. Usia, jenis kelamin, BMI, masakan, dan cara hidup seseorang semuanya dapat berkontribusi terhadap peningkatan kadar asam urat. Hasil ini sesuai dengan data penelitian Riset Kesehatan Dasar tahun 2013 dan 2018 yang menampakkan bahwasanya penyakit asam urat banyak diderita oleh pekerja, nelayan, dan petani. Studi ini menekankan betapa pentingnya memantau kesehatan dan mengelola faktor risiko asam urat. Untuk menurunkan prevalensi penyakit asam urat di kalangan petani di Desa Selabih, temuan penelitian ini diyakini dapat menjadi landasan pengobatan kesehatan yang lebih ampuh”.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Jurusan Analis Kesehatan > Prodi D3
Depositing User: Jurusan Tlm
Date Deposited: 20 Aug 2024 03:37
Last Modified: 20 Aug 2024 03:37
URI: http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/id/eprint/13533

Actions (login required)

View Item View Item