YUNI WIDIANTARI, GUSTI AYU MADE (2024) GAMBARAN DAMPAK PASCA ABORTUS SPONTAN PADA WANITA USIA SUBUR DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK CAHAYA BUNDA TABANAN. Other thesis, JURUSAN KEBIDANAN.
|
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (373kB) |
|
|
Text
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Download (637kB) |
|
|
Text
BAB III KERANGKA KONSEP.pdf Download (181kB) |
|
|
Text
BAB IV METODE PENELITIAN.pdf Download (321kB) |
|
|
Text
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN..pdf Download (545kB) |
|
|
Text
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN.pdf Download (161kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (395kB) |
|
|
Text
LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf Download (3MB) |
Abstract
Abortus spontan termasuk dalam perdarahan obstetrik merupakan salah satu penyebab Angka Kematian Ibu yang dialami oleh wanita usia subur. Abortus spontan dapat berdampak buruk pada kesehatan fisik, mental dan sosial ibu. Dalam penelitian ini, digunakan recall memory yaitu mengingat kembali dengan petunjuk seperti menjawab soal. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran dampak pasca abortus spontan pada wanita usia subur di Rumah Sakit Ibu dan Anak Cahaya Bunda Tabanan. Jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai Maret 2024 menggunakan teknik total sampling dengan jumlah sampel 52 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuesioner melalui google form menggunakan analisis data univariate. Hasil Penelitian menunjukkan proporsi dampak fisik jangka pendek: perdarahan pervaginam 55,8%, nyeri abdomen/kram perut 88,5%, kelelahan 59,6%, dampak fisik jangka panjang: perubahan siklus menstruasi 51,9%, infertilitas 38,5%, infeksi 23,1%, dampak psikologis: kesedihan 96,2%, kecemasan 73,1%, rasa bersalah dan penyesalan 88,5%, mimpi buruk 51,9%, trauma emosional 76,9%, depresi 11,5%, dampak sosial: interaksi sosial langsung 19,2%, perubahan hubungan sosial 15,4%, keputusan kehamilan masa depan 55,8%. Simpulan penelitian: dampak fisik, psikologis dan sosial yang dominan dialami adalah nyeri abdomen/kram perut 88,5%, kesedihan 96,2%, dan keputusan kehamilan masa depan 55,8%. Sebagai upaya untuk mengurangi dampak fisik, psikologis dan sosial pasca abortus spontan diharapkan dari pihak Rumah Sakit melaksanakan asuhan komprehensif seperti pemberian edukasi dan konseling pasca abortus. Kata Kunci: Abortus Spontan; Dampak Abortus Spontan; Wanita Usia Subur
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Abortus Spontan; Dampak Abortus Spontan; Wanita Usia Subur |
| Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
| Divisions: | Jurusan Kebidanan > Prodi D4 |
| Depositing User: | Gusti Ayu Made Yuni Widiantari |
| Date Deposited: | 26 Jul 2024 07:36 |
| Last Modified: | 26 Jul 2024 07:36 |
| URI: | http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/id/eprint/13010 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |

