Danyati, Ni Putu Nick Tri (2018) GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PENERAPAN TAK STIMULASI PERSEPSI :DEFISIT PERAWATAN DIRI UNTUKMENGATASI DEFISIT PERAWATAN DIRI PADA PASIEN SKIZOFRENIA TAHUN 2018. Diploma thesis, Jurusan Keperawatan 2018.
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH 2018)
halaman depan.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH 2018)
BAB I..pdf Download (166kB) | Preview |
|
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH 2018)
BAB II.pdf Download (285kB) | Preview |
|
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH 2018)
BAB III.pdf Download (179kB) | Preview |
|
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH 2018)
BAB IV.pdf Download (182kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (KARYA TULIS ILMIAH 2018)
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (354kB) | Request a copy |
|
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH 2018)
BAB VI.pdf Download (251kB) | Preview |
|
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH 2018)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (360kB) | Preview |
Abstract
Skizofrenia ditunjukkan dengan gejalaklien suka berbicara sendiri, sering tersenyum sendiri, sering mendengar suara-suara dan sering melupakan perawatan dirinya (defisit perawatan diri).Defisit perawatan diri adalah kondisi pada seseorang yang mengalami kelemahan melakukan perawatan diri secara mandiri seperti berpakaian,berhias.Berdasarkan penelitian menunjukkan bahwa TAK SP : DPD (berdandan) dapat mengatasi defisit perawatan diri (berpakaian, berhias). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Gambaran Asuhan Keperawatan Penerapan TAK SP : DPD (berdandan) untuk mengatasi defisit perawatan diri (berpakaian,berhias) pada pasien skizofrenia Di RSJ Provinsi Bali.Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptifdengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah pedoman wawancara obsevasi dan dokumentasi.Hasil pengkajian pada subjek penelitian satu, dua, tiga, empat, lima didapatkan data subyektif pasien menyatakan menolak melakukan perawatan diri, data objektif tidak mampu berpakaian dan berhias secara mandiri , minat melakukan perawatan diri kurang. Berdasarkan pengkajian tersebut dapat dirumuskan masalah keperawatan yaitu defisit perawatan diri (berpakaian, berhias). Tindakan yang dilakukan yaitu pemberian TAK SP : DPD (berdandan). Hasil evaluasi setelah diberikan asuhan keperawatan selama empat kali selama 30 menit, masalah defisit perawatan diri (berpakaian, berhias) yang dialami pasien teratasi. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa TAK SP : DPD (berdandan) mampu mengatasi defisit perawatan diri (berpakaian, berhias) pada pasien skizofrenia. Kata Kunci : Asuhan keperawatan,defisit perawatan diri (berpakaian, berhias), TAK Stimulasi Persepsi : Defisit Perawatan Diri (berdandan)
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Nursing care, self-care deficit (dress, ornate), TAK Stimulation Perception: Self-Care Deficit (Dress). |
| Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine R Medicine > RT Nursing |
| Divisions: | Jurusan Keperawatan > Prodi D3 |
| Depositing User: | Ni Putu Nick Tri Danyati |
| Date Deposited: | 06 Aug 2018 06:37 |
| Last Modified: | 06 Aug 2018 06:37 |
| URI: | http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/id/eprint/678 |
Actions (login required)
 |
View Item |