Hubungan Kualitas Air Minum Dengan Kejadian Diare Pada Balita Wilayah Kerja Upt Blud Puskesmas Aik Darek Tahun 2025

Santi, Widika (2025) Hubungan Kualitas Air Minum Dengan Kejadian Diare Pada Balita Wilayah Kerja Upt Blud Puskesmas Aik Darek Tahun 2025. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar.

	Text Halaman Depan.pdf Download (523kB)
	Text BAB I Pendahuluan.pdf Download (175kB)
	Text BAB II Tinjauan Pustaka.pdf Download (381kB)
	Text BAB III Kerangka Konsep.pdf Download (166kB)
	Text BAB IV Metode Penelitian.pdf Download (282kB)
	Text BAB V Hasil Penelitian Dan Pembahasan.pdf Restricted to Repository staff only Download (334kB) | Request a copy
	Text BAB VI Simpulan Dan Saran.pdf Download (125kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (166kB)
	Text Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

RELATIONSHIP OF BACTERIOLOGICAL QUALITY OF DRINKING WATER WITH DIARRHEA INCIDENCE IN TODDLERS IN AIK DAREK VILLAGE, BATUKLIANG SUBDISTRICT IN 2025 ABSTRACT Toddlers in Indonesia have a diarrhea prevalence of 7%. The incidence of diarrhea is related to human behavior, clean water facilities, waste disposal facilities, and environmental health. According to the Minister of Health Regulation, drinking water must be free of inorganic and organic substances. In other words, drinking water must be free of bacteria, chemicals, toxins, hazardous waste, and so on. This study aims to determine the relationship between the bacteriological quality of drinking water in toddlers in Aik Darek Village, Batukliang District. The research method used was a case-control design, with a population of 174 cases. Purposive sampling was used to collect 66 samples, which were divided into two groups, namely the case group and the control group. The instruments used were sterile bottles for sample storage and reagents. Data analysis was performed using Chi- Square Analysis and Odds Ratio. The results showed a significant relationship between the bacteriological quality of drinking water based on drinking water containers and the incidence of diarrhea in toddlers (p = 0.037<0.05) with a risk value of 3.09 times. Recommendations for further research are expected to improve the variables used, such as the level of maternal knowledge and other risk factors. Keywords : Diarrhea, Drinking Water, Water Container, Bacteriology, Toddler v HUBUNGAN KUALITAS BAKTERIOLOGIS AIR MINUM DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPT BLUD PUSKESMAS AIK DAREK TAHUN 2025 ABSTRAK Balita di Indonesia memiliki prevalensi diare 7 %. Kejadian diare berkaitan dengan perilaku manusia, sarana air bersih, sarana pembuangan limbah dan kesehatan lingkungan. Syarat air minum sesuai Permenkes itu harus bebas dari bahan-bahan anorganik dan organik. Dengan kata lain kualitas air minum harus bebas bakteri, zat kimia, racun, limbah berbahaya dan lain sebagainya Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kualitas bakteriologis yang ada di air minum berdasarkan wadah air minum dengan kejadian diare pada balita di Desa Aik Darek, Kecamatan Batukliang. Metode penelitian yang digunakan adalah desain case control, dengan populasi sebanyak 174 kasus. Pengambilan sampel dengan purposive sampling menjadi 66 sampel yang dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok kasus dan kelompk kontrol. Instrumen yang digunakan adalah botol steril untuk wadah penyimpanan sampel dan reagen. Analisa data menggunakan Analisis Chi-Square dan Odds ratio. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan signifikan antara kualiats bakteriologis air minum berdasarkan wadah air minum dengan kejadian diare pada balita (p = 0,037<0,05) dengan nilai risiko (Odds ratio) 3,09 kali. Rekomendasi bagi penelitian selanjutnya diharapkan dapat meningkatkan variable yang digunakan seperti tingkat pengetahuan ibu dan factor resiko lainnya. Kata Kunci : Diare, Air Minum, Wadah, Bakteriologi, Balita

Actions (login required)

View Item