GAMBARAN KADAR GLUKOSA DARAH SEWAKTU PADA PEROKOK AKTIF DI DESA SINGAKERTA KECAMATAN UBUD

Puspita, Ni Made Galuh (2025) GAMBARAN KADAR GLUKOSA DARAH SEWAKTU PADA PEROKOK AKTIF DI DESA SINGAKERTA KECAMATAN UBUD. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Teknologi Laboratorium Medis 2025.

	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) HALAMAN DEPAN.pdf Download (486kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (239kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Download (263kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) BAB III KERANGKA KONSEP.pdf Download (241kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) BAB IV METODE PENELITIAN.pdf Download (291kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Download (275kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) BAB VI SIMPULAN DAN SARAN.pdf Download (155kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (196kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) Lampiran-lampiran.pdf Download (1MB)

Abstract

A DESCRIPTIVE STUDY OF RANDOM BLOOD GLUCOSE LEVELS ON ACTIVE SMOKERS IN SINGAKERTA VILLAGE, UBUD DISTRICT ABSTRACT In everyday life, cigarettes have become a necessity that is difficult to give up. The high nicotine content in cigarettes can contribute to increased blood glucose levels. The high tar content in cigarettes may accumulate in the body, and this buildup can trigger the release of cortisol, a hormone that can lead to elevated blood glucose levels. Blood glucose serves as an energy source for the body and its tissues. This study aims to describe the current blood glucose levels among active smokers in Singakerta Village, Ubud District. The descriptive research uses purposive sampling and involves 43 respondents based on the Lameshow formula. Blood glucose levels were measured using capillary blood specimens with a POCT device. The results showed that the majority of respondents had normal blood glucose levels. Based on the characteristics of the respondents, most were in the 25–64 age range, had been smoking for ≥10 years, and smoked ≥10 cigarettes per day. In conclusion, most active smokers had normal random blood glucose levels. However, elevated glucose levels were more commonly found in adult smokers who had been smoking for more than 10 years and consumed 1–10 cigarettes per day. Keyword: Blood Glucose, Smoker. GAMBARAN KADAR GLUKOSA DARAH SEWAKTU PADA PEROKOK AKTIF DI DESA SINGAKERTA KECAMATAN UBUD ABSTRAK Dalam kehidupan sehari-hari rokok menjadi kebutuhan hidup yang sulit untuk ditinggalkan. Nikotin tinggi yang terkandung pada rokok bisa menjadi faktor peningkatan kadar glukosa pada darah. Kandungan tar yang tinggi pada rokok dapat menyebabkan kandungan tersebut menumpuk dalam tubuh, penumpukan tar dalam tubuh akan menyebabkan keluarnya hormon kortisol yang dapat memicu peningkatan kadar glukosa darah. Glukosa darah berfungsi sebagai penyedia energi bagi tubuh dan jaringan dalam tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar glukosa darah saat ini pada perokok aktif di Desa Singakerta Kecamatan Ubud. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menerapkan purposive sampling yang melibatkan 43 responden dengan rumus lameshow, pemeriksaan kadar GDS menggunakan spesimen darah kapiler dengan alat POCT. Hasil penelitian yang diperoleh ialah kadar glukosa darah sebagian besar responden mempunyai kadar glukosa darah normal. Berdasarkan karakteristik yang paling banyak ditemukan pada kelompok rentang berusia 25-64 tahun, durasi merokok ≥ 10 tahun, frekuensi merokok ≥ 10 batang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagian besar perokok aktif memiliki kadar GDS normal. Kadar GDS tinggi banyak ditemui pada perokok dewasa yang merokok lebih dari 10 tahun dengan konsumsi rokok 1-10 batang per hari. Kata kunci : Glukosa Darah, Perokok Aktif

Actions (login required)

View Item