ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. Y DENGAN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI AUDITORY AKIBAT SKIZOFRENIA DI RUANG SRI KRISNA RS MANAH SHANTI MAHOTTAMA TAHUN 2025

Utami, Ni Pande Made Putri (2025) ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. Y DENGAN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI AUDITORY AKIBAT SKIZOFRENIA DI RUANG SRI KRISNA RS MANAH SHANTI MAHOTTAMA TAHUN 2025. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Keperawatan 2025.

	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) Halaman Depan.pdf Download (883kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) BAB I Pendahuluan.pdf Download (229kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) BAB II Tinjauan Pustaka.pdf Download (374kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) BAB III Metode Laporan Kasus.pdf Download (297kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) BAB IV Laporan Kasus.pdf Restricted to Repository staff only Download (386kB) | Request a copy
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) BAB V Penutup.pdf Download (224kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) Daftar Pustaka.pdf Download (186kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2025) Lampiran-lampiran.pdf Download (2MB)

Abstract

NURSING CARE FOR MR. Y WITH SENSORY PERCEPTION DISORDER OF AUDITORY DUE TO SCHIZOPHRENIA IN THE SRI KRISNA WARD OF MANAH SHANTI MAHOTTAMA HOSPITAL IN 2025 ABSTRACT Schizophrenia is a severe mental disorder, with one of its main symptoms being auditory sensory perception disturbances. This condition can affect the patient's ability to function socially and emotionally. The purpose of this case report is to provide comprehensive nursing care to Mr. Y, who experiences auditory sensory perception disturbances due to schizophrenia, in the Sri Krisna Room of Manah Shanti Mahottama Hospital. The method used is a descriptive case study with a nursing process approach that includes assessment, diagnosis, planning, implementation, and evaluation. The assessment results showed that the patient experienced auditory hallucinations, anxiety, daydreaming, and social withdrawal. The main interventions provided were hallucination management and stimulus minimization through observation, therapeutic communication, education, and collaboration. After six sessions over twenty minutes, there was a reduction in hallucination intensity, improved concentration, and more appropriate responses to the environment. Proper nursing care proved effective in helping the patient control hallucinations and improve reality orientation. Keywords: nursing care, sensory perception disturbance, schizophrenia ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. Y DENGAN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI AUDITORY AKIBAT SKIZOFRENIA DI RUANG SRI KRISNA RS MANAH SHANTI MAHOTTAMA TAHUN 2025 ABSTRAK Skizofrenia merupakan gangguan jiwa berat yang salah satu gejala utamanya adalah gangguan persepsi sensori auditory. Kondisi ini dapat mempengaruhi kemampuan pasien dalam menjalankan fungsi sosial dan emosional. Tujuan laporan kasus ini adalah untuk memberikan asuhan keperawatan secara komprehensif pada Tn. Y yang mengalami gangguan persepsi sensori auditory akibat skizofrenia di Ruang Sri Krisna RS Manah Shanti Mahottama. Metode yang digunakan adalah studi kasus deskriptif dengan pendekatan proses keperawatan yang mencakup pengkajian, diagnosis, perencanaan, implementasi dan evaluasi. Hasil pengkajian menunjukkan pasien mengalami gangguan persepsi sensori auditory, cemas, melamun, dan menarik diri. Intervensi utama yang diberikan adalah manajemen halusinasi dan minimalisasi rangsangan dengan pendekatan observasi, terapeutik, edukasi, dan kolaborasi. Setelah enam kali pertemuan selama 20 menit, didapatkan hasil adanya penurunan intensitas halusinasi, peningkatan konsentrasi, dan respon yang lebih sesuai terhadap lingkungan. Asuhan keperawatan yang tepat terbukti efektif dalam membantu pasien mengontrol halusinasi dan meningkatkan orientasi realita. Kata kunci: asuhan keperawatan, gangguan persepsi sensori, skizofrenia

Actions (login required)

View Item