ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU "TA" USIA 24 TAHUN PRIMIGRAVIDA DARI UMUR KEHAMILAN 31 MINGGU 2 HARI DENGAN ANEMIA RINGAN SAMPAI 42 HARI MASA NIFAS

Ngusu, Maria Cynthia Anggraini (2022) ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU "TA" USIA 24 TAHUN PRIMIGRAVIDA DARI UMUR KEHAMILAN 31 MINGGU 2 HARI DENGAN ANEMIA RINGAN SAMPAI 42 HARI MASA NIFAS. Diploma thesis, Jurusan Kebidanan.

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (288kB) | Preview
Preview	Text BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Download (774kB) | Preview
Preview	Text BAB III METODE PENENTUAN KASUS.pdf Download (394kB) | Preview
Preview	Text BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf Download (259kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (390kB) | Preview

Abstract

MIDWIFERY CARE OF MRS. “TA” AGE 24 YEARS OLD PRIMIGRAVIDA FROM 31 WEEKS 2 DAYS PREGNANCY WITH MILD ANEMIA UNTIL 42 DAYS POSTPARTUM Case Study Carried out in the Working Area of the Regional Technical Implementation Unit of Puskesmas I of the South Denpasar District Health Office in 2022 ABSTRACT Maternal Mortality Rate (MMR) and Infant Mortality Rate (AKB) are indicators of health development in a country. The government has made various efforts to continuously suppress MMR and AKB. In this LTA, the author aims to find out the results of obstetric care given to "TA" mothers aged 24 years primigravida from 31 weeks 2 days gestational to 42 days of puerperium and their babies. The care provided is comprehensive and continuous. The writing of this report uses the method of interviewing, a complete physical examination, observations, and documentation from the Maternal and Child Health (MCH) book. The development of pregnancy took place not physiology, "TA" mothers had experienced anemia at 31 weeks 2 days gestation and had returned to normal at 38 weeks 4 days gestation. The delivery process takes place by caesarea section at the gestational age of 41 weeks and 2 days which is diagnosed postdate. Postdate is caused by the lack of amniotic water because there begins to be absorption and insufficiency of the placenta, this causes the mother to have oligohydramnion and experience early rupture of amniotic (KPD) and there is no progress of delivery for 6 hours, so the doctor considers the cesarean section. In the puerperium period, monitoring of puerperal triassic, surgical wounds, stages of psychological adaptation, as well as the use of 3-month injectable birth control contraceptives that are in accordance with the standards of care provided. Babies are born immediately crying, active movements with a birth weight of 2,900 grams. The weight gain of babies during monitoring up to the age of 28 days as much as 700 grams is categorized as sufficient and the stimulation provided is in accordance with care standards. It can be concluded that the development of pregnancy, childbirth, puerperium and newborns takes place according to the standards of obstetric care Keywords : pregnancy, anemia, childbirth, puerperium, and newborn. ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU “TA” UMUR 24 TAHUN PRIMIGRAVIDA DARI UMUR KEHAMILAN 31 MINGGU 2 HARI DENGAN ANEMIA RINGAN SAMPAI 42 HARI MASA NIFAS Studi Kasus Dilaksanakan di Wilayah Kerja Unit Pelaksana Teknis Daerah Puskesmas I Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Selatan Tahun 2022 ABSTRAK Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan indikator pembangunan kesehatan di suatu negara. Pemerintah melakukan berbagai upaya untuk terus menerus menekan AKI dan AKB. Pada LTA ini penulis bertujuan untuk mengetahui hasil asuhan kebidanan yang diberikan pada ibu “TA” umur 24 tahun primigravida dari umur kehamilan 31 minggu 2 hari sampai 42 hari masa nifas serta bayinya. Asuhan yang diberikan yaitu kompherensif dan berkesinambungan. Penulisan laporan ini menggunakan metode wawancara, pemeriksaan fisik lengkap, pengamatan, dan dokumentasi dari buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Perkembangan kehamilan berlangsung tidak fisiologis, Ibu “TA” sempat mengalami anemia pada umur kehamilan 31 minggu 2 hari dan sudah kembali normal di umur kehamilan 38 minggu 4 hari. Proses persalinan berlangsung secara section caesarea di umur kehamilan 41 minggu 2 hari yang di diagnosis postdate. Postdate disebabkan oleh kurangnya air ketuban karena mulai terjadi absorpsi dan insufiensi plasenta, hal ini menyebabkan ibu mengalami oligohidramnion serta mengalami Ketuban pecah dini (KPD) dan tidak ada kemajuan persalinan selama 6 jam, sehingga dokter mempertimbangkan dilakukannya tindakan section caesarea. Pada masa nifas berlangsung dengan baik, pemantauan trias nifas, luka operasi, tahapan adaptasi psikologi, serta penggunaan alat kontrasepsi KB suntik 3 bulan yang sudah sesuai standar asuhan yang diberikan. Bayi lahir segera menangis, gerak aktif dengan berat badan lahir 2.900 gram. Penambahan berat badan bayi selama dilakukan pemantauan hingga umur 28 hari sebanyak 700 gram dikategorikan sudah cukup serta stimulasi yang diberikan sesuai standar asuhan. Dapat disimpulkan perkembangan kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir berlangsung sesuai standar asuhan kebidanan. Kata kunci : kehamilan, anemia, persalinan, nifas, dan bayi baru lahir.

Actions (login required)

View Item