GAMBARAN POLA KONSUMSI SAYUR DAN BUAH SERTA KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DM TIPE 2 DI PUSKESMAS I DENPASAR BARAT

Pramesti, Ni Kadek Ari (2023) GAMBARAN POLA KONSUMSI SAYUR DAN BUAH SERTA KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DM TIPE 2 DI PUSKESMAS I DENPASAR BARAT. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Gizi 2023.

Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) COVER.pdf Download (570kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB I.pdf Download (127kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB II.pdf Download (152kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB III.pdf Download (195kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB IV.pdf Download (145kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB V.pdf Download (185kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB VI.pdf Download (52kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (120kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) LAMPIRAN.pdf Download (355kB) | Preview

Abstract

Diabetes Melitus adalah suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi akibat kelainan sekresi insulin, kinerja insulin, atau keduanya. Setiap tahunnya penderita diabetes mengalami peningkatan. Pola konsumsi sayur dan buah memiliki keterkaitan dengan kadar glukosa darah pada penderita diabetes melitus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola konsumsi sayur dan buah pada penderita diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas I Denpasar Barat. Jenis penelitian yang dilakukan yaitu penelitian observasional dengan rancangan crosssectional dan Teknik konsekutive. Jumlah sampel yang diteliti sebanyak 31 sampel. Dari penelitian yang dilakukan, sampel dengan kategori konsumsi jumlah sayurnya kurang memiliki kadar gula darah yang tidak terkendali sebesar 68,18%. Sampel dengan kategori konsumsi jenis sayurnya yang tidak beragam memiliki kadar gula darah yang tidak terkendali sebesar 77,78%. Sampel dengan kategori frekuensi konsumsi sayurnya tidak baik memiliki kadar gula darah yang tidak terkendali sebesar 70,59%. Sampel dengan kategori konsumsi jumlah buahnya kurang memiliki kadar gula darah yang tidak terkendali sebesar 70,83%. Sampel dengan kategori konsumsi jenis buahnya yang tidak beragam memiliki kadar gula darah yang tidak terkendali sebesar 72%. Sampel dengan kategori frekuensi konsumsi buahnya tidak baik memiliki kadar gula darah yang tidak terkendali sebesar 67,86%. Disarankan untuk meningkatkan konsumsi sayur dan buah yang mengandung tinggi serat

Actions (login required)

View Item