TINGKAT KONSUMSI ZAT GIZI MAKRO DAN STATUS GIZI PADA REMAJA PANTI ASUHAN LKSA WIDYA ASIH BANDUNG

Chyndiana, Annisya (2023) TINGKAT KONSUMSI ZAT GIZI MAKRO DAN STATUS GIZI PADA REMAJA PANTI ASUHAN LKSA WIDYA ASIH BANDUNG. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Gizi 2023.

Preview	Text HALAMAN AWAL.pdf Download (558kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB I.pdf Download (129kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB II.pdf Download (378kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB III.pdf Download (10kB) | Preview
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (237kB)
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (6kB)
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (122kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2023) LAMPIRAN.pdf Download (705kB) | Preview

Abstract

Masa remaja merupakan suatu fase peralihan dari masa kanak-kanak menuju ke masa dewasa yang ditandai dengan pertumbuhan dan perkembangan biologis dan psikologis. Tujuan pengamatan untuk mengetahui tingkat konsumsi zat gizi makro pada remaja di Panti Asuhan LKSA Widya Asih Badung. Jenis pengamatan ini observasional dengan menggunakan metode pendekatan cross sectional. Tingkat konsumsi zat gizi makro dinilai dengan menggunakan food recall 2 x 24 jam yang tidak berurutan, sedangkan pengukuran status gizi sampel diukur berdasarkan pengukuran antropometri (IMT/U). Jumlah sampel yaitu sebanyak 20 sampel yang memenuhi kriteria inklusi. Berdasarkan pengamatan status gizi diperoleh hasil dari 20 sampel dengan kategori obesitas 2 sampel (10%), kategori gizi lebih 1 sampel (5%), kategori gizi baik 14 sampel (70%), dan kategori gizi kurang 3 sampel (15%). Tingkat konsumsi energi normal 2 sampel (10%), cukup 6 sampel (30%), kurang 6 sampel (30%) dan defisit 6 sampel (30%). Tingkat konsumsi protein normal 7 sampel (35%), cukup 6 sampel (30%), kurang 6 sampel (30%) dan defisit 1 sampel (5%). Tingkat konsumsi lemak normal 2 sampel (10%), cukup 1 sampel (5%), kurang 4 sampel (20%) dan defisit 13 sampel (65%). Tingkat konsumsi karbohidrat normal 4 sampel (20%), kategori cukup 6 sampel (30%), kategori kurang 8 sampel (40%) dan kategori defisit 2 sampel (10%). Status gizi baik berdasarkan tingkat konsumsi energi normal 1 sampel (7,14%), status gizi baik berdasarkan tingkat konsumsi protein normal 4 sampel (28,57%), status gizi baik berdasarkan tingkat konsumsi lemak normal 1 sampel (7,14%) dan status gizi baik berdasarkan tingkat konsumsi karbohidrat normal 3 sampel (21,43%).

Actions (login required)

View Item