HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN KEPUTIHAN WANITA PASANGAN USIA SUBUR PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI BANJAR SULANGAI

Setyari, I Gusti Ayu Intan (2021) HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN KEPUTIHAN WANITA PASANGAN USIA SUBUR PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI BANJAR SULANGAI. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Keperawatan 2021.

Preview	Text (Skripsi 2021) Halaman Judul.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2021) BAB I Pendahuluan.pdf Download (84kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2021) BAB II Tinjauan Pustaka.pdf Download (184kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2021) BAB III Kerangka Konsep.pdf Download (81kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2021) BAB IV Metode Penelitian.pdf Download (243kB) | Preview
	Text (Skripsi 2021) BAB V Hasil dan Pembahasan.pdf Restricted to Repository staff only Download (133kB) | Request a copy
Preview	Text (Skripsi 2021) BAB VI Simpulan dan Saran.pdf Download (15kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2021) Daftar Pustaka.pdf Download (101kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2021) Lampiran - lampiran.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Keputihan atau flour albus merupakan kondisi vagina saat mengeluarkan cairan atau lender menyerupai nanah yang bukan darah. Faktor penyebab dari terjadinya keputihan salah satunya yaitu perilaku personal hygiene. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan personal hygiene dengan kejadian keputihan wanita pasangan usia subur pada masa pandemic COVID-19 di Banjar Sulangai. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Petang 1 yaitu Banjar Sulangai Desa Sulangai pada tahun 2021. Jenis penelitian yaitu penelitian kuantitatif dengan analitik korelasional dengan desain pengambilan data cross-sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 109 orang dengan menggunakan teknik simple random sampling. Perilaku personal hygiene diukur menggunakan kuesioner perilaku personal hygiene dan kejadian keputihan diukur menggunakan kuesioner kejadian keputihan. Hasil penelitian kategori perilaku personal hygiene menunjukan sebanyak 88,99% personal hygiene baik dan pada kategori kejadian keputihan menunjukan 38,53% mengalami keputihan fisiologis. Hasil uji koefisien kontingensi (C) didapatkan nilai r 0,418 dan sig. = 0,000 (α=0,050). Kesimpulan pada penelitian ini adalah ada hubungan yang signifikan antara personal hygiene dengan kejadian keputihan wanita pasangan usia subur. Kata kunci : personal hygiene, keputihan, wanita pasangan usia subur, pandemi COVID-19 ABSTRACT White discharge or flour albus is a condition of when the vagina release fluid or lenders resemble as pus but not blood. One of the causative factors of the fluor albus is personal hygiene behavior. The purpose of this research is to find out the correlation between personal hygiene and flour albus cases in fertile married women during the COVID-19 pandemic at Banjar Sulangai. The research was conducted in the working area of Puskesmas Petang 1 namely Banjar Sulangai Sulangai Village in 2021. This type of research is quantitative research with correlational analytics and cross-sectional data retrieval design. The samples in this study are 109 people and using simple random sampling techniques. The personal hygiene behavior is measured by using personal hygiene behavior questionnaire and flour albus cases is measured by using fluor albus questionnaire. The results of the personal hygiene behavior category showed that 88.99% of sample has good personal hygiene and in the category of fluor albus cases showed 38.53% experienced physiological flour albus. Contingency coefficient test result (C) of this research obtained r value 0.418 and sig.= 0,000 (α=0,050). The conclusion in this research is that there is a significant correlation between personal hygiene and fluor albus cases in fertile married women. Keywords: personal hygiene, flour albus, fertile married women, COVID-19 pandemic

Actions (login required)

View Item