HUBUNGAN MEKANISME KOPING DENGAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI UPTD PUSKESMAS TABANAN III TAHUN 2019

Dewi, Ni Made Ristya Kusuma (2019) HUBUNGAN MEKANISME KOPING DENGAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI UPTD PUSKESMAS TABANAN III TAHUN 2019. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Denpasar Jurusan Keperawatan.

Preview	Text (Skripsi 2019) cover.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2019) bab 1.pdf Download (144kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2019) bab 2.pdf Download (201kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2019) bab 3.pdf Download (17kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2019) bab 4.pdf Download (287kB) | Preview
	Text (Skripsi 2019) bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (222kB) | Request a copy
Preview	Text (Skripsi 2019) bab 6.pdf Download (127kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2019) daftar pustaka.pdf Download (249kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi 2019) lampiran.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

Hypertension is a condition where systolic blood pressure ≥ 140 mmHg and diastolic blood pressure ≥ 90 mmHg. An unhealthy lifestyle, one of which is stress will increase blood pressure so that a coping mechanism is needed. This study aims to determine the relationship of coping mechanisms with blood pressure in hypertensive patients in the UPTD Tabanan III Health Center at 2019. The type of research used is non-experimental with correlational types and cross sectional approaches using non probability sampling with purposive sampling. The number of samples is 60 people. The study was conducted in March to April 2019. Data collection used the Brief Cope questionnaire and blood pressure measurements using a digital sphygmomanometer. The results showed the majority of hypertensive patients aged 66-70 years (38.3%), female sex (54%), work (61.7%), elementary education (40%), maladaptive coping mechanisms (63.3% ), stage 1 hypertension for systolic and diastolic blood pressure (80%) and (55%). Hypothesis testing uses Pearson product moment test, coping mechanism with systolic blood pressure with p = 0,000 and r = -0,910, and coping mechanism with diastolic blood pressure with p = 0,000 and r = -0,713. Conclusion: there is a significant relationship between coping mechanisms with blood pressure in hypertensive patients at the UPTD Tabanan III Health Center. Suggestion: nurses and students are expected to socialize coping mechanisms so that the blood pressure of hypertensive patients can be normal. Hipertensi adalahkeadaan dimana tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg.Pola hidup yang tidak sehat salah satunya stres akan meningkatkan tekanan darah sehingga diperlukan mekanisme koping. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mekanisme koping dengan tekanan darah pada pasien hipertensi di UPTD Puskesmas Tabanan III Tahun 2019. Jenis penelitian yang digunakan adalah non-eksperimen dengan jenis korelasional dan pendekatan cross sectionalmenggunakan non probabilitysampling dengan purposive sampling. Jumlahsampel sebanyak 60 orang. Penelitian dilakukan pada bulan Maret sampai April 2019. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Brief Copedan pengukuran tekanan darah menggunakan sphygmomanometer digital. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar pasienhipertensi berusia 66-70tahun (38,3%),jenis kelamin perempuan(54%),bekerja (61,7%), pendidikan SD(40%), mekanisme koping maladaptif(63,3%), hipertensi stadium 1 untuk tekanan darah sistolikdandiastolikyaitu (80%)dan (55%). Uji hipotesis menggunakan uji pearson product momen, mekanisme koping dengan tekanan darah sistoldengan nilai p=0,000 dan nilai r=-0,910, dan mekanisme koping dengan tekanan darah diastoldengan nilai p=0,000 dan nilai r=-0,713.Simpulan: ada hubungan yang signifikan antara mekanisme kopingdengan tekanan darah pada pasien hipertensi di UPTD Puskesmas Tabanan III. Saran:perawat dan mahasiswa diharapkan dapat mensosialisaikan mekanisme koping sehingga tekanan darah pasien hipertensi dapat normal

Actions (login required)

View Item