Gambaran Asuhan Keperawatan Pada Pasien Pneumonia Dengan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif Di Ruang Oleg RSD Mangusada Tahun 2019

Sari, Ni Putu Prastiwi Fatma (2019) Gambaran Asuhan Keperawatan Pada Pasien Pneumonia Dengan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif Di Ruang Oleg RSD Mangusada Tahun 2019. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Denpasar Jurusan Keperawatan.

Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2019) Halaman Depan.pdf Download (763kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2019) BAB I.pdf Download (123kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2019) BAB II.pdf Download (40kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2019) BAB III.pdf Download (10kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2019) BAB IV.pdf Download (126kB) | Preview
	Text (Karya Tulis Ilmiah 2019) BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (151kB) | Request a copy
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2019) BAB VI.pdf Download (10kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2019) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (120kB) | Preview
Preview	Text (Karya Tulis Ilmiah 2019) Lampiran .pdf Download (820kB) | Preview

Abstract

Million people per year and occurs throughout the world. Pneumonia is the number 1 cause of death in India, number 2 in Nigeria and it Indonesia at number 8. The inflammatory process in pneumonia causes secretion production to increase and cause existing clinical manifestations so that airway clearance appears ineffective. The purpose of writing this scientific paper is to describe nursing care in pneumonia patients with ineffective airway clearance. The method used in this research is a descriptive method with a case study in two pneumonia patients in the Oleg Room of Mangusada Badung Hospital. The results of this study indicate the assessment of the first and second documents obtained by the results of subjective data Difficulty in breathing and tightness and coughing. Objective data of patients appear to use O2 liters/minute with a nasal cannula. Nursing diagnoses from both documents have no gaps concerning the author's theory. Planned interventions between the first and second patients using airway management. The actions taken are airway cleaning management, oxygen demand management, use of a nebulizer. After three days of nursing care, the problem has not been resolved, intervention is continued. Pneumonia merupakan salah satu dari penyakit infeksi saluran nafas yang sering dijumpai dan merupakan menjadi penyebab kematian yang menginfeksi kira-kira 450 juta orang pertahun dan terjadi di seluruh penjuru dunia. Penyakit pneumonia merupakan penyebab kematian nomor 1 di India, nomor 2 di Nigeria dan di Indonesia pada urutan ke 8. Proses peradangan pada pneumonia mengakibatkan produksi sekret meningkat dan menimbulkan manifestasi klinis yang ada sehingga muncul bersihan jalan napas tidak efektif. Tujuan penulisan karya tulis ilmiah ini adalah untuk menggambarkan asuhan keperawatan pada pasien pneumonia dengan bersihan jalan nafas tidak efektif. Metode yang digunakan dalam penelitiann ini adalah metode deskritif dengan pendekantan studi kasus pada dua pasien pneumonia di ruang Oleg RSD Mangusada Badung. Hasil penelitian ini menunjukkan pengkajian dokumen pertama dan kedua didapatkan hasil data subjektif Sulit bernafas dan sesak serta batuk-batuk. Data objektif pasien tampak menggunakan O2 liter/menit dengan nasal canul. Diagnosa keperawatan dari kedua dokumen tidak terdapat kesenjangan dengan acuan teori penulis. Intervensi yang direncanakan antara paasien pertama dan kedua menggunakan menejemen bersihan jalan nafas. Adapun tindakan yang dilakukan yaitu Manajemen bersihan jalan nafas, manajemen kebutuhan oksigen, peggunaan nebulizer. Setelah tiga hari diberikan asuhan keperawatan, masalah belum teratasi, intervensi dilanjutkkan.

Actions (login required)

View Item