PENGARUH TERAPI MUSIK INSTRUMENTAL SEMAR PEGULINGAN TERHADAP TINGKAT STRES PADA LANSIA DENGAN DEMENSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDA WANA SERAYA

Mahotama, Putu Satria Indraprasta (2025) PENGARUH TERAPI MUSIK INSTRUMENTAL SEMAR PEGULINGAN TERHADAP TINGKAT STRES PADA LANSIA DENGAN DEMENSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDA WANA SERAYA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Keperawatan 2025.

	Text (Skripsi 2025) Halaman Depan.pdf Download (800kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB I Pendahuluan.pdf Download (180kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB II Tinjauan Pustaka.pdf Download (241kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB III Kerangka Konsep.pdf Download (155kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB IV Metode Penelitian.pdf Download (229kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB V Hasil Penelitian dan Pembahasan.pdf Restricted to Repository staff only Download (213kB) | Request a copy
	Text (Skripsi 2025) BAB VI Simpulan dan Saran.pdf Download (156kB)
	Text (Skripsi 2025) Daftar Pustaka.pdf Download (121kB)
	Text (Skripsi 2025) Lampiran-Lampiran.pdf Download (2MB)

Abstract

THE INFLUENCE OF SEMAR PEGULINGAN INSTRUMENTAL MUSIC THERAPY ON STRESS LEVELS IN ELDERLY INDIVIDUALS WITH DEMENTIA AT THE TRESNA WERDA WANA SERAYA SOCIAL INSTITUTION ABSTRACT The prevalence of stress among the elderly in Indonesia reaches 8.34%. Music therapy, particularly instrumental music therapy using the Semar Pegulingan instrument, can serve as an effective alternative to reduce stress levels in elderly individuals with dementia through its influence on brain waves and the release of neurotransmitters. This study aims to investigate the effect of instrumental music therapy using Semar Pegulingan on stress levels among elderly individuals with dementia at the Tresna Werda Wana Seraya Social Welfare Home. The research method employed in this study is quantitative. The type of research used is a pre-experimental study employing a pre- and post-test design within a single group, involving 33 participants who received the Semar Pegulingan music therapy intervention. The instrument used in this study was the Perceived Stress Scale (PSS-10). The results of the study showed that the characteristics of the respondents were mostly elderly people with dementia aged 60-69 years (15 respondents, 45.4%), had not completed elementary school (15 respondents, 60.6%), and were predominantly female (24 respondents, 72.8%). 2. The stress level of the elderly before receiving the Semar Pegulingan instrumental music therapy intervention was 25.58 on average, and after receiving the intervention, the average value was 12.73. Statistical analysis using the Wilcoxon test yielded p = 0.000 at a significance level of 0.05, indicating that there was an effect of instrumental music therapy using the Semar Pengulingan on stress levels in elderly individuals with dementia at the Tresna Werda Wana Seraya Social Welfare Home. Keywords: Stress, Semar Pengulingan music, elderly, dementia PENGARUH TERAPI MUSIK INSTRUMENTAL SEMAR PEGULINGAN TERHADAP TINGKAT STRES PADA LANSIA DENGAN DEMENSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDA WANA SERAYA ABSTRAK Prevalensi stres pada lansia di Indonesia mencapai 8,34%. Terapi musik, khususnya musik instrumental semar pegulingan, dapat menjadi alternatif efektif untuk mengurangi tingkat stres pada lansia dengan demensia melalui pengaruhnya terhadap gelombang otak dan pelepasan neurotransmitter. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi musik instrumental semar pegulingan terhadap tingkat stres pada lansia dengan demensia di Panti Sosial Tresna Werda Wana Seraya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pra-eksperimen menggunakan desain pre-and post-test dalam satu kelompok, dengan 33 responden yang diberikan intervensi terapi musik semar pegulingan. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini menggunakan Perceived Stress Scale (PSS-10). Hasil penelitian di dapatkan bahwa karakteristik responden sebagian besar lansia dengan demensia berusia 60-69 tahun 15 responden (45,4%), tidak tamat SD 15 responden (60,6%), dan didominasi oleh perempuan 24 responden (72,8%). Tingkat stres pada lansia sebelum diberikan intervensi terapi musik instrumental semar pengulingan dengan nilai rata rata 25.58 dan setelah di berikan intervensi nilai rata-rata 12.73. Analisis statistik menggunakan uji Wilcoxon menghasilkan p = 0,000 dengan taraf signifikansi 0,05, yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh terapi musik instrumental semar pegulingan terhadap tingkat stres pada lansia dengan demensia di Panti Sosial Tresna Werda Wana Seraya. Kata kunci: Stres, musik semar pengulingan, lansia, demensia

Actions (login required)

View Item