HUBUNGAN FREKUENSI MENGAKSES SITUS PORNO DI INTERNET DENGAN AKTIVITASSEKSUAL REMAJA BERESIKO

Purnami Dewi, Ni Komang (2025) HUBUNGAN FREKUENSI MENGAKSES SITUS PORNO DI INTERNET DENGAN AKTIVITASSEKSUAL REMAJA BERESIKO. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Kebidanan 2025.

	Text (Skripsi 2025) HALAMAN DEPAN.pdf Download (3MB)
	Text (Skripsi 2025) BAB I skripsi.pdf Download (102kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB II skripsi.pdf Download (197kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB III skripsi.pdf Download (197kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB IV skripsi.pdf Download (249kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB V skripsi.pdf Download (189kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB VI skripsi.pdf Download (8kB)
	Text (Skripsi 2025) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (77kB)
	Text (Skripsi 2025) LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

Abstract

HUBUNGAN FREKUENSI MENGAKSES SITUS PORNO DI INTERNET DENGAN AKTIVITAS SEKSUAL REMAJA BERESIKO ABSTRAK Masa remaja merupakan periode penting yang ditandai dengan perubahan fisik dan psikologis serta peningkatan aktivitas seksual. Akses mudah terhadap konten pornografi di internet dapat mempengaruhi perilaku seksual remaja dan berpotensi meningkatkan risiko kehamilan tidak diinginkan serta penyakit menular seksual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui frekuensi remaja dalam mengakses situs porno, mengidentifikasi aktivitas seksual berisiko, serta menganalisis hubungan antara keduanya pada siswa kelas X SMA Negeri 2 Bangli. Metode yang digunakan adalah analitik korelasional dengan desain cross-sectional, melibatkan 168 siswa yang dipilih secara acak. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 33,3% responden tidak pernah mengakses situs porno, sementara 35,7% melakukan aktivitas seksual berisiko, dengan hubungan signifikan antara frekuensi akses situs porno dan aktivitas seksual berisiko (p = 0,045). Kesimpulannya, semakin sering remaja mengakses situs porno, semakin tinggi keterlibatan mereka dalam aktivitas seksual berisiko, sehingga edukasi seksual komprehensif dan pengawasan orang tua sangat diperlukan untuk menekan risiko tersebut. Kata kunci: remaja, situs porno, aktivitas seksual berisiko, edukasi seksual, SMA Negeri 2 Bangli   RELATIONSHIP BETWEEN FREQUENCY OF ACCESSING PORNOGRAPHIC WEBSITES ON THE INTERNET AND RISKY SEXUAL BEHAVIOR AMONG ADOLESCENTS ABSTRACT Adolescence is a critical period marked by physical and psychological changes as well as an increase in sexual activity. Easy access to pornographic content on the internet can influence adolescent sexual behavior and potentially increase the risk of unwanted pregnancy and sexually transmitted infections. This study aims to determine the frequency of adolescents accessing pornographic websites, identify risky sexual behaviors, and analyze the relationship between these factors among 10th-grade students at SMA Negeri 2 Bangli. An analytic correlational method with a cross-sectional design was used, involving 168 randomly selected students. Data were collected through questionnaires and analyzed using Spearman’s correlation test. The results showed that 33.3% of respondents never accessed pornographic sites, while 35.7% engaged in risky sexual activities. A significant relationship was found between the frequency of accessing pornographic websites and risky sexual behavior (p = 0.045). In conclusion, the more frequently adolescents access pornographic sites, the higher their involvement in risky sexual behaviors. Therefore, comprehensive sexual education and parental supervision are essential to reduce these risks. Keywords: adolescents, pornographic websites, risky sexual behavior, sexual education, SMA Negeri 2 Bangli

Actions (login required)

View Item