HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM PENGOLAHAN AIR MINUM RUMAH TANGGA DARI SUMBER MATA AIR Studi Dilakukan di Desa Sembalun Bumbung Kecamatan Sembalun Kabupaten Lombok Timur Tahun 2025

Lestari, Ni Wayan (2025) HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM PENGOLAHAN AIR MINUM RUMAH TANGGA DARI SUMBER MATA AIR Studi Dilakukan di Desa Sembalun Bumbung Kecamatan Sembalun Kabupaten Lombok Timur Tahun 2025. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Kesehatan Lingkungan 2025.

	Text (Skripsi 2025) Halaman Depan.pdf Download (744kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB I Pendahuluan.pdf Download (176kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB II Tinjauan Pustaka.pdf Download (211kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB III Kerangka Konsep.pdf Download (155kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB IV Metode Penelitian.pdf Download (1MB)
	Text (Skripsi 2025) BAB V Hasil dan Pembahasan.pdf Download (207kB)
	Text (Skripsi 2025) BAB VI Simpulan dan Saran.pdf Download (94kB)
	Text (Skripsi 2025) Daftar Pustaka.pdf Download (140kB)
	Text (Skripsi 2025) Lampiran.pdf Download (1MB)

Abstract

RELATIONSHIP BETWEEN KNOWLEDGE AND COMMUNITY BEHAVIOR IN HOUSEHOLD DRINKING WATER PROCESSING FROM SPRING SOURCES Study Conducted in Sembalun Bumbung Village, Sembalun District, East Lombok Regency in 2025 ABSTRACT The most crucial use of water is the need for daily drinking. This study aims to determine the relationship between knowledge and community behavior in processing household drinking water from springs. The type of research used is an analytical survey design, with a cross-sectional approach. The population in this study amounted to 1,004 families who use drinking water from springs. The research sample was 91 respondents. Data were collected using questionnaires and observations, statistical analysis using the chi square test. The results showed that the respondents' knowledge was classified as good (40.7%) of respondents, sufficient knowledge (35.2%) of respondents and insufficient knowledge (24.2%) of respondents. Good behavior (38.5%) of respondents, sufficient behavior (31.9%) of respondents and insufficient behavior (29.7%) of respondents. The results of the chi square test are that there is a relationship between knowledge and behavior in processing household drinking water from springs (ρ value = 0.043 <0.05) and a low level of relationship (CC = 0.312) It is recommended to the community, especially housewives, to increase their knowledge and behavior in processing safe and correct drinking water. Keywords: Knowledge, Behavior, Drinking Water Treatment HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM PENGOLAHAN AIR MINUM RUMAH TANGGA DARI SUMBER MATA AIR Studi Dilakukan di Desa Sembalun Bumbung Kecamatan Sembalun Kabupaten Lombok Timur Tahun 2025 ABSTRAK Penggunaan air yang paling krusial adalah kebutuhan untuk minum sehari- hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan perilaku masyarakat dalam pengolahan air minum rumah tangga dari sumber mata air. Jenis penelitian yang digunakan rancangan survei analitik, dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 1.004 KK yang menggunakan sumber air minum dari mata air. Sampel penelitian sebanyak 91 responden. Data dikumpulkan menggunakan lembar kuesioner dan observasi, analisis statistik menggunakan uji chi square. Hasil menunjukkan pengetahuan responden tergolong baik (40,7%) responden, pengetahuan cukup (35,2%) responden dan pengetahuan kurang (24,2%) responden. Perilaku baik (38,5%) responden, perilaku cukup (31,9%) responden dan perilaku kurang (29,7%) responden. Hasil uji chi square yaitu ada hubungan pengetahuan dengan perilaku pengolahan air minum rumah tangga dari sumber mata air (ρ value = 0,043 < 0,05) dan tingkat hubungan rendah (CC = 0,312) Disarankan kepada masyarakat khususnya ibu rumah tangga untuk meningkatkan pengetahuan dengan perilaku dalam pengolahan air minum yang aman dan benar. Kata Kunci : Pengetahuan, Perilaku, Pengolahan Air Minum

Actions (login required)

View Item