PERBANDINGAN HASIL PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus aureus dan Escherichia coli PADA MEDIA ALTERNATIF KACANG TANAH DENGAN PENAMBAHAN KALDU DAGING

Dewi, Ni Komang Trisna (2025) PERBANDINGAN HASIL PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus aureus dan Escherichia coli PADA MEDIA ALTERNATIF KACANG TANAH DENGAN PENAMBAHAN KALDU DAGING. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan TLM 2025.

	Text (Skripsi TLM 2025) Halaman Depan.pdf Download (880kB)
	Text (Skripsi TLM 2025) BAB I Pendahuluan.pdf Download (281kB)
	Text (Skripsi TLM 2025) BAB II Tinjauan Pustaka.pdf Download (430kB)
	Text (Skripsi TLM 2025) BAB III Kerangka Konsep.pdf Download (288kB)
	Text (Skripsi TLM 2025) BAB IV Metode Penelitian.pdf Download (338kB)
	Text (Skripsi TLM 2025) BAB V Hasil dan Pembahasan.pdf Download (479kB)
	Text (Skripsi TLM 2025) BAB VI Kesimpulan dan Saran.pdf Download (298kB)
	Text (Skripsi TLM 2025) Daftar Pustaka.pdf Download (232kB)
	Text (Skripsi TLM 2025) Lampiran-Lampiran.pdf Download (3MB)

Abstract

COMPARISON OF GROWTH RESULTS OF Staphylococcus aureus and Escherichia coli BACTERIA IN ALTERNATIVE PEANUT MEDIA WITH THE ADDITION OF MEAT BROTH ABSTRACT Background: the high price of Nutrient Agar (NA) media and the high demand for the media for microbiological examinations, so that alternative that can overcome the problems that occur are needed. The alternative that needs to be done is to create an effective and economical alternative media to support microbiological examinations by utilizing natural resources of peanuts and meat broth as a source of nutrients for bacterial growth in alternative media. Objective: to determine whether there is a difference in the number of growth results of Staphylococcus aureus and Escherichia coli bacterial colonies with the addition of meat broth to the alternative peanut media. Method: quantitative research with a Post Test Only Control Group design with a non-parametric Kruskal Wallis test to see the differences between the treatment groups. Results: the study showed that peanut media with meat broth was effective for growing Staphylococcus aureus and Escherichia coli bacteria. In treatment 1, the bacterial colonies that grew were 88.109 CFU/mL, in treatment 2 as many as 44.990 CFU/mL, in treatment 3 as many as 869.959 CFU/mL, and in treatment 4 as many as 581.557 CFU/mL. Conclusion: there is a significant difference of 0.001 (p<0.05) between the number of bacterial colonies growing on peanut media and peanut media with meat broth. Keywords: alternative media, peanuts, bacteria PERBANDINGAN HASIL PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus aureus dan Escherichia coli PADA MEDIA ALTERNATIF KACANG TANAH DENGAN PENAMBAHAN KALDU DAGING ABSTRAK Latar Belakang: mahalnya harga media Nutrient Agar (NA) dan tingginya kebutuhan media tersebut terhadap pemeriksaan mikrobiologi, sehingga sangat diperlukan alternatif yang dapat mengatasi permasalahan yang terjadi. alternatif yang perlu dilakukan adalah membuat media alternatif yang efektif dan ekonomis untuk menunjang pemeriksaan mikrobiologi dengan memanfaatkan sumber daya alam kacang tanah dan kaldu daging sebagai sumber nutrisi untuk pertumbuhan bakteri pada media alternatif. Tujuan: mengetahui apakah terdapat perbedaan jumlah hasil pertumbuhan koloni bakteri Staphylococcus aureus dan Eschericia coli terhadap penambahan kaldu daging pada media alternatif kacang tanah. Metode: penelitian kuantitatif dengan desain Post Test Only Control Group dengan uji non parametrik Kruskal Wallis untuk melihat perbedaan dari kelompok perlakuan. Hasil: pada penelitian menunjukan bahwa media kacang tanah dengan kaldu daging efektif untuk menumbuhkan bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Pada perlakuan 1 koloni bakteri yang tumbuh sebanyak 88,109 CFU/mL, pada perlakuan 2 sebanyak 44,990 CFU/mL, pada perlakuan 3 sebanyak 869,959 CFU/mL, dan pada perlakuan 4 sebanyak 581,557 CFU/mL. Kesimpulan: terdapat perbedaan yang signifikan 0,001 (p<0,05) antara jumlah pertumbuhan koloni bakteri terhadap media kacang tanah dan media kacang tanah dengan kaldu daging. Kata kunci : media alternatif; kacang tanah; bakteri

Actions (login required)

View Item