ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT DENGAN TERAPI GUIDED IMAGERY PADA PASIEN CA MAMMAE POST MODIFIED RADICAL MASTECTOMY DI RSUD BALI MANDARA

Ariskayani, Putu Sri (2025) ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT DENGAN TERAPI GUIDED IMAGERY PADA PASIEN CA MAMMAE POST MODIFIED RADICAL MASTECTOMY DI RSUD BALI MANDARA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Keperawatan 2025.

	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) Halaman Depan.pdf Download (423kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) BAB I Pendahuluan.pdf Download (339kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) BAB II Tinjauan Pustaka.pdf Download (439kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) BAB III Laporan Kasus Kelolaan Utama.pdf Download (359kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) BAB IV Pembahasan.pdf Restricted to Repository staff only Download (391kB) | Request a copy
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) BAB V Penutup.pdf Download (330kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) Daftar Pustaka.pdf Download (432kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) Lampiran-Lampiran.pdf Download (742kB)

Abstract

NURSING CARE FOR ACUTE PAIN WITH GUIDED IMAGERY THERAPY IN POST-MODIFIED RADICAL MASTECTOMY PATIENTS WITH BREAST CANCER AT RSUD BALI MANDARA Putu Sri Ariskayani Nurse Professional Study Program Poltekkes Kemenkes Denpasar Email: putusriariskayani@gmail.com ABSTRACT According to Globocan data from 2020, the number of new breast cancer cases reached 68,858 (16.6%) out of a total of 396,914 new cancer cases in Indonesia. This study aims to describe nursing care for acute pain using guided imagery therapy in post-modified radical mastectomy (MRM) patients with breast cancer at RSUD Bali Mandara. This final nursing scientific paper employs a descriptive research design with a case study method. The sample in this study consists of one breast cancer patient who recently underwent an MRM procedure and was diagnosed with acute pain at RSUD Bali Mandara, meeting the inclusion and exclusion criteria. The intervention provided for managing acute pain involved guided imagery therapy. After implementing guided imagery therapy for three consecutive days during episodes of pain, the results showed that the patient reported a reduction in pain. The evaluation of this nursing care intervention indicated a decrease in pain levels and the resolution of acute pain. Guided imagery therapy is a non-pharmacological pain management approach that can be used as a complementary therapy for acute pain management. It is expected that continuous implementation of non-pharmacological therapies, such as guided imagery therapy, can be applied as a complementary approach in managing acute pain in post-modified radical mastectomy breast cancer patients. Keywords: Breast Cancer, MRM, Acute Pain, Guided Imagery Therapy ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT DENGAN TERAPI GUIDED IMAGERY PADA PASIEN CA MAMMAE POST MODIFIED RADICAL MASTECTOMY DI RSUD BALI MANDARA Putu Sri Ariskayani Program Studi Profesi Ners Poltekkes Kemenkes Denpasar Email: putusriariskayani@gmail.com ABSTRAK Data Globocan tahun 2020, jumlah kasus baru kanker payudara mencapai 68.858 kasus (16,6%) dari total 396.914 kasus baru kanker di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran asuhan keperawatan nyeri akut dengan terapi guided imagery pada pasien ca mammae post modified radical mastectomy di RSUD Bali Mandara. Karya ilmiah akhir ners ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif dengan metode studi kasus. Sampel dalam karya ilmiah akhir ners ini adalah satu orang pasien Ca Mammae yang baru menjalani tindakan MRM dengan diagnosis keperawatan Nyeri Akut di RSUD Bali Mandara yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Intervensi yang diberikan pada kasus kelolaan dengan masalah keperawatan nyeri akut yaitu pemberian terapi guided imagery. Setelah dilakukan intervensi terapi guided imagery selama tiga hari berturut-turut selama nyeri didapatkan hasil bahwa pasien mengatakan nyeri berkurang, .Hasil evaluasi dari pemberian asuhan keperawatan ini yaitu tingkat nyeri menurun dan masalah nyeri akut teratasi. Terapi guided imagery merupakan salah satu manajemen nyeri nonfarmakologi yang dapat digunakan sebagai terapi komplementer dalam menangani nyeri akut. Diharapkan agar terapi nonfarmakologi secara berkelanjutan seperti terapi guided imagery dapat diterapkan sebagai terapi komplementer dalam menangani masalah nyeri akut pada ca. mammae post modified radical mastectomy. Kata Kunci: Ca. Mammae, MRM, Nyeri Akut, Terapi Guided Imagery

Actions (login required)

View Item