ASUHAN KEPERAWATAN RISIKO PERILAKU KEKERASAN DENGAN GEIJUTSU RYOUHOU (ART THERAPY) PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RUANG AKUTIFU TAKAEDAEN OSAKA JEPANG 2024

Primerawati, Ni Putu (2025) ASUHAN KEPERAWATAN RISIKO PERILAKU KEKERASAN DENGAN GEIJUTSU RYOUHOU (ART THERAPY) PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RUANG AKUTIFU TAKAEDAEN OSAKA JEPANG 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Keperawatan 2025.

	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) Halaman Depan.pdf Download (622kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) BAB I Pendahuluan.pdf Download (206kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) BAB II Tinjauan Pustaka.pdf Download (329kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) BAB III Kerangka Konsep.pdf Download (486kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) BAB IV Hasil dan Pembahasan.pdf Restricted to Repository staff only Download (318kB) | Request a copy
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) BAB V Simpulan dan Saran.pdf Download (32kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) Daftar Pustaka.pdf Download (310kB)
	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2025) Lampiran-Lampiran.pdf Download (848kB)

Abstract

NURSING CARE FOR THE RISK OF VIOLENT BEHAVIOR BY GEIJUTSU RYOUHOU (ART THERAPY) IN SCHIZOPHRENIA PATIENTS AT ACTIVE ROOM TAKAEDAEN OSAKA JAPAN 2024 Ni Putu Primerawati Program Studi Profesi Ners Poltekkes Kemenkes Denpasar Email : putuprimerawati28@gmail.com ABSTRACT Schizophrenia is a severe and chronic mental disorder that affects the ability to think, feel and behave, so that sufferers have difficulty distinguishing reality from fantasy, such as delusions or hallucinations. The most frequent problem in patients with schizophrenia is the risk of violent behavior. The aim of writing this final scientific paper for nurses is to understand the description of nursing care for the risk of violent behavior using art therapy Geijutsu Ryouhou (geijutsu ryouhou) in schizophrenic patients using the case study method. An assessment carried out on 2 patients with schizophrenia found a history of violent behavior. The diagnosis made is a risk of violent behavior as evidenced by a history of threats of violence against oneself and others. The planned nursing intervention is in the form of prevention of violent behavior and emotional support as well as innovative art therapy geijutsu ryouhou therapy with the outcome of increasing emotional control. Implementation is carried out according to the nursing plan for 1 month (12x visits). Nursing evaluation shows the problem is resolved and also partially resolved because the outcome criteria have not all been achieved. Non-pharmacological therapy with geijutsu ryouhou art therapy is effective for increasing emotional control in schizophrenia patients. Therefore, the Takaedaen Support Home may consider a therapy program with geijutsu ryouhou as an alternative for schizophrenic patients at risk of violent behavior. Keywords: Geijutsu Art Therapy, Risk of Violent Behavior, Schizophrenia   ASUHAN KEPERAWATAN RISIKO PERILAKU KEKERASAN DENGAN GEIJUTSU RYOUHOU (ART THERAPY) PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RUANG AKUTIFU TAKAEDAEN OSAKA JEPANG 2024 Ni Putu Primerawati Program Studi Profesi Ners Poltekkes Kemenkes Denpasar Email : putuprimerawati28@gmail.com ABSTRAK Skizofrenia merupakan gangguan mental berat dan kronis yang memengaruhi kemampuan berpikir, merasakan, dan berperilaku, sehingga penderita kesulitan membedakan kenyataan dari khayalan, seperti waham atau halusinasi. Masalah yang paling sering terjadi pada pasien dengan skizofrenia adalah risiko perilaku kekerasan. Tujuan penulisan karya ilmiah akhir ners ini adalah mengetahui gambaran asuhan keperawatan risiko perilaku kekerasan dengan art therapy Geijutsu Ryouhou (geijutsu ryouhou) pada pasien skizofrenia menggunakan metode studi kasus. Pengkajian dilakukan pada 2 orang pasien dengan skizofrenia menemukan adanya riwayat terhadap perilaku kekerasan. Diagnosis yang ditegakkan adalah risiko perilaku kekerasan dibuktikan dengan Riwayat ancaman kekerasan terhadap diri sendiri dan orang lain. Intervensi keperawatan yang direncanakan berupa pencegahan perilaku kekerasan dan dukungan emosional serta terapi inovasi art therapy geijutsu ryouhou dengan luaran kontrol emosi meningkat. Implementasi dilakukan sesuai rencana keperawatan selama 1 bulan (12x kunjungan). Evaluasi keperawatan menunjukkan masalah teratasi dan juga teratasi sebagian karena kriteria hasil belum semuanya tercapai. Terapi nonfarmakologi dengan art therapy geijutsu ryouhou efektif untuk meningkatkan control emosi pada pasien skizofrenia. Oleh karena itu, Rumah Dukungan Takaedaen dapat mempertimbangkan program terapi dengan geijutsu ryouhou sebagai alternatif pada pasien skizofrenia dengan risiko perilaku kekerasan. Kata Kunci : Art Therapy Geijutsu Ryouhou, Risiko Perilaku Kekerasan, Skizofrenia

Actions (login required)

View Item