ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DIABETES MELITUS DENGAN MASALAH PERFUSI PERIFER TIDAK EFEKTIF YANG DIBERIKAN SPA DAN SENAM KAKI DI RSUD WANGAYA TAHUN 2023

Rosoasih, Ni Gede Ayu (2023) ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DIABETES MELITUS DENGAN MASALAH PERFUSI PERIFER TIDAK EFEKTIF YANG DIBERIKAN SPA DAN SENAM KAKI DI RSUD WANGAYA TAHUN 2023. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Keperawatan 2023.

Preview	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2023) Halaman Depan.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2023) BAB 1 Pendahuluan.pdf Download (82kB) | Preview
Preview	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2023) BAB 2 Tinjauan Pustaka.pdf Download (246kB) | Preview
Preview	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2023) BAB 3 Metode.pdf Download (37kB) | Preview
Preview	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2023) BAB 4 Laporan Kasus Kelolaan Utama.pdf Download (88kB) | Preview
Preview	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2023) BAB 5 Pembahasan.pdf Download (27kB) | Preview
Preview	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2023) BAB 6 Penutup.pdf Download (13kB) | Preview
Preview	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2023) Daftar Pustaka.pdf Download (145kB) | Preview
Preview	Text (Karya Ilmiah Akhir Ners 2023) Lampiran-Lampiran.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DIABETES MELITUS DENGAN MASALAH PERFUSI PERIFER TIDAK EFEKTIF YANG DIBERIKAN SPA DAN SENAM KAKI DI RSUD WANGAYA TAHUN 2023 Ni Gede Ayu Rosoasih Program Studi Profesi Ners Poltekkes Kemenkes Denpasar Email : ayurosoasih77@gmail.com ABSTRAK Penyakit Tidak Menular salah satunya Diabetes Melitus menjadi masalah kesehatan masyarakat, baik secara global, regional, nasional dan lokal. Komplikasi mikrovaskular yang melibatkan kelainan struktural pada membran pembuluh darah kecil menyebabkan penebalan dinding pembuluh dan penurunan perfusi jaringan, sehingga menimbulkan kesemutan yang sering terkait dengan penurunan perfusi perifer serabut saraf. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan asuhan keperawatan pada pasien diabetes melitus dengan masalah perfusi perifer tidak efektif yang diberikan spa dan senam kaki di ruang rawat inap RSUD Wangaya Kota Denpasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu studi kasus. Hasil menunjukkan data pengkajian yang diperoleh dari pasien sesuai dengan Batasan karakteristik mayor dan minor SDKI dengan nilai ABI 0,86. Intervensi disusun sesuai dengan SIKI dan SLKI dengan intervensi utama perawatan sirkulasi dan intervensi pendukung perawatan kaki. Implementasi dilakukan sesuai dengan intervensi yang disusun dan dilakukan selama 3x24 jam dengan pemberian spa dan senam kaki sebagai tindakan utama. Evaluasi menunjukkan seluruh kriteria hasil dapat dicapai dengan adanya peningkatan nilai ABI. Perawat diharapkan memasukkan spa dan senam kaki dalam Menyusun intervensi untuk mengatasi dan atau mencegah masalah perfusi perifer tidak efektif pada pasien diabetes melitus. Kata Kunci: Diabetes Melitus, Perfusi perifer tidak efektif, Spa dan Senam kaki diabetes   NURSING CARE FOR DIABETES MELLITUS PATIENTS WITH INEFFECTIVE PERIPHERAL PERFUSION PROBLEMS GIVEN SPA AND FOOT EXERCISES AT WANGAYA HOSPITAL IN YEAR 2023 ABSTRACT Non-communicable diseases, one of which is diabetes mellitus, is a public health problem, both globally, regionally, nationally and locally. Microvascular complications involving structural abnormalities in the membrane of small blood vessels cause thickening of the vessel wall and decreased tissue perfusion, resulting in tingling which is often associated with decreased peripheral perfusion of nerve fibbers. This study aims to describe nursing care in patients with diabetes mellitus with ineffective peripheral perfusion problems given spa and foot exercises in the Wangaya Hospital inpatient room, Denpasar City. The method used in this research is a case study. The results showed that the assessment data obtained from patients were in accordance with the major and minor characteristic limits of SDKI with an ABI value of 0.86. Interventions were arranged in accordance with SIKI and SLKI with the main intervention of circulatory care and supporting foot care interventions. Implementation was carried out in accordance with the prepared intervention and carried out for 3x24 hours with the provision of spa and foot exercises as the main action. Evaluation showed that all outcome criteria could be achieved with an increase in ABI values. Nurses are expected to include spa and foot exercises in compiling interventions to overcome and or prevent ineffective peripheral perfusion problems in patients with diabetes mellitus. Key Words: Diabetes Mellitus, Ineffective peripheral perfusion, Spa and Diabetic foot exercise

Actions (login required)

View Item